SonarQube


Apa itu SonarQube?

Gambar diambil dari https://www.simform.com/

Source kode yang dibuat untuk membuat sebuah aplikasi biasanya tidak hanya di konfigurasi atau dirancang oleh satu orang programmer saja. Contohnya dalam sebuah perusahaan ada Front-End dan Back-End, karena itu rawan terjadi masalah yang berkaitan dengan keteraturan source kode. Sangat tidak mungkin bagi kita untuk mengecek kualitas kode dengan cara manual, karena banyaknya source kode aplikasi yang sudah dikembangkan oleh programmer. Maka dari itu dibutuhkan sekali aplikasi yang dapat melakukan cek kualitas kode program dengan cara otomatis. Salah satunya adalah SonarQube.

SonarQube merupakan sebuah alat yang dapat digunakan untuk melakukan cek kode secara otomatis. SonarQube digunakan untuk mendeteksi adanya bug, kerentanan, dan code smells dalam kode yang dibuat. SonarQube bisa terintegrasi dengan alur kerja dalam banyak proyek dalam pemeriksaan kode yang berkelanjutan. Nah di artikel selanjutnya kita akan mencoba memanfaatkan SonarQube ini untuk mengecek suatu repository website dan akan kita integrasi dengan GitHub Action.

Saat ini SonarQube sudah mendukung lebih dari 25 bahasa pemrograman dan terdapat beberapa plugin yang bisa digunakan.

Keuntungan menggunakan SonarQube

  • SonarQube tidak hanya menunjukkan apa yang salah, tetapi juga memberikan bantuan dengan memberikan saran untuk memperbaiki masalah keteraturan kode ini.
  • SonarQube berfokus pada lebih dari sekedar bug dan kompleksitas serta menawarkan lebih banyak fitur untuk membantu programmer menulis kode, seperti aturan pengkodean, cakupan pengujian, de-duplikasi, dokumentasi API, dan kompleksitas kode semua dalam sebuah dashboard.
  • SonarQube mampu membantu kita untuk membuat keputusan yang tepat.

Dashboard Utama SonarQube, merupakan tampilan dari Dashboard Utama SonarQube. Melalui tampilan Dashboard tersebut, kita dapat mengetahui hasil analisis SonarQube pada Website Company Profile. Hasil analisis dapat membantu dalam memperbaiki masalah kualitas source code dan menjaga kualitas source code selama proses pengembangan.

Manfaat menggunakan SonarQube

  1. Sustainability: Mengurangi kompleksitas dan duplikasi kode, serta meminimalkan kerentanan, sehingga memperpanjang umur aplikasi.
  2. Increase productivity: Mengurangi biaya perawatan dan risiko aplikasi, yang mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mengelola perubahan kode.
  3. Quality code: Mengawasi dan memastikan kualitas kode sebagai bagian integral dari siklus pengembangan perangkat lunak.
  4. Detect Errors: Mendeteksi kesalahan dalam kode dan memberikan peringatan kepada pengembang untuk perbaikan sebelum melakukan deployment.
  5. Increase consistency: Mengidentifikasi pelanggaran kriteria kode dan meningkatkan keseragaman serta kualitasnya.
  6. Business scaling: Menyediakan fleksibilitas tanpa batasan dalam mengevaluasi jumlah proyek yang berbeda.
  7. Enhance developer skills: Memberikan umpan balik secara berkala mengenai isu-isu kualitas yang membantu pengembang dalam meningkatkan keterampilan mereka dalam merancang algoritma dan kode program.

Kesimpulan

SonarQube merupakan platform yang memungkinkan kita untuk meningkatkan kualitas source kode dengan mendeteksi kesalahan, mengurangi duplikasi, dan mengelola kompleksitas. Dengan memberikan bantuan yang terstruktur, SonarQube dapat membantu programmer untuk mengoptimalkan produktivitas, meminimalkan risiko, dan memastikan bahwa aplikasi mereka dapat berkembang secara berkelanjutan.