Color
Purpose
Principles
DNA Design System memiliki salah satu design tokens yaitu color. Color pada DNA akan membantu designer untuk mengimplementasikan warna pada UI agar memiliki makna pada tiap elementnya. Color pallete yang sudah disediakan oleh DNA akan dibagi menjadi beberapa sematic color yang akan dijelaskan lebih detail pada Cells – Sematic color.
Hierarchial
Color akan memeperlihatkan element mana yang interaktif, bagaimana hubungan element satu dengan lainnya, dan tingkatan sebuah element akan terwakilkan oleh color. Element yang lebih penting, warnanya harus lebih menonjol.
Legible
Text, element dan icons harus dapat terbaca dan terlihat ketika didampingkan dengan latar belakang dengan jelas menggunakan color pallete yang sudah DNA Design System.
Concepts
Secara terstruktur, Color yang ada pada DNA Design System dibuat secara sekuensial mengikuti tint dan shades yang ada pada warna utamanya. Terdapat 6 jenis Color Palette yang bisa dipakai, yaitu Primary, Secondary Teal, Secondary Supernova, Secondary AMA Black, Secondary Brink Pink dan Secondary Denim Blue. Color Palette ini dijadikan sebagai Design Token untuk Color di dalam DNA Design System. Hal ini menjadi source of truth dari Design Data hasil riset dan Design Decision dari tim Digital Amoeba . Selain itu, Color Palette ini menjadi dasar branding yang dipakai oleh Digital Amoeba.
Primary
Secondary Teal
Secondary Supernova
Secondary AMA Black
Secondary Brink Pink
Secondary Denim Blue
